NGOPILOTONG.COM,  -  CEO Apple, Tim Cook, melakukan pertemuan penting dengan Presiden Joko Widodo Indonesia pada Rabu, 17 April, selama kunjungannya ke negara ini. Pertemuan tersebut, yang berlangsung sekitar 1 jam 30 menit di Istana Kepresidenan Jakarta, membahas topik-topik penting terkait peluang investasi di Indonesia.


Setelah pertemuan, Cook menyampaikan pidato kepada media bersama Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, serta Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita. Cook menyoroti diskusi seputar pendirian Apple Developer Academy keempat di Indonesia, khususnya di provinsi Bali. Langkah ini dianggap sebagai komitmen nyata untuk berinvestasi di negara tersebut.


Cook mengungkapkan pandangan Apple tentang Indonesia, menekankan bahwa negara ini tidak hanya dipandang sebagai pasar penting tetapi juga sebagai destinasi investasi utama. Dia memuji budaya, pemuda, keberagaman, dan dinamisme negara ini, menyatakan optimisme tentang prospek masa depan Indonesia.


Terkait kemungkinan Apple membuka fasilitas manufaktur di Indonesia, Cook menyebut bahwa Presiden Jokowi menyampaikan keinginan tersebut, yang sedang dipertimbangkan. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, menjelaskan bahwa Presiden Jokowi mendorong Apple untuk memperluas kehadirannya di Indonesia. Perluasan ini juga terkait dengan kesepakatan antara pemerintah Indonesia dan Apple untuk mencapai persyaratan konten lokal (TKDN) sebesar 35%.


Menteri Agus menyatakan bahwa kedua belah pihak telah sepakat untuk memulai proses entah mendirikan fasilitas manufaktur di Indonesia atau menggunakan komponen yang dapat diproduksi secara lokal. Business matching akan segera dilakukan untuk memperkuat kolaborasi antara kedua entitas tersebut.


Pertemuan antara Tim Cook dan Presiden Jokowi menandakan minat saling dalam mempererat hubungan antara Apple dan Indonesia, membuka jalan bagi pertumbuhan ekonomi potensial dan kemajuan teknologi di wilayah tersebut.



Editor     :  Zumardi



Baca Artikel Lainnya di GOOGLE NEWS