NGOPILOTONG.COM,  -  Dalam konteks pelaksanaan shalat Idul Fitri, seringkali muncul pertanyaan mengenai berbagai kesunnahan yang dianjurkan untuk dilakukan sebelum pelaksanaan shalat tersebut. Salah satu pertanyaan yang sering diajukan adalah mengenai kesunnahan makan dan minum sebelum shalat Idul Fitri.


Dalam sebuah ceramah yang disampaikan oleh Ustaz Ahmad Muntaha, dipaparkan bahwa salah satu kesunnahan yang dianjurkan sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri adalah untuk makan terlebih dahulu. Mengapa hal ini menjadi sebuah kesunnahan?


Menurut penjelasan Ustaz Ahmad Muntaha, kesunnahan untuk makan sebelum shalat Idul Fitri merupakan tuntunan dari Rasulullah SAW. Beliau secara konsisten makan terlebih dahulu sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri. Hal ini diperkuat dengan sebuah hadits yang diriwayatkan oleh sahabat Buraidah.


"Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pergi untuk melakukan salat Idul Fitri sampai beliau memakan tujuh buah kurma."


Dengan demikian, hukum makan sebelum sholat Idul Fitri adalah sunah. Artinya, umat Muslim dibolehkan, bahkan dianjurkan untuk makan sebelum salat Id.


Dalam penjelasan hadis tersebut, Al-Munawi dalam kitabnya Faidlul Qadir menuturkan bahwa sebelum pergi ke tempat salat Idul Fitri, Rasulullah terlebih dahulu memakan tujuh butir kurma di rumah.


Dalam hadits tersebut, disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak pernah keluar untuk melaksanakan shalat Idul Fitri tanpa sarapan terlebih dahulu. Ini menunjukkan bahwa makan sebelum shalat Idul Fitri adalah sebuah sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan.


Namun, perlu diperhatikan bahwa jika seseorang tidak memiliki kesempatan untuk makan di rumah sebelum berangkat ke tempat pelaksanaan shalat Idul Fitri, sunnah ini tetap bisa dilaksanakan di tempat pelaksanaan shalat. Ini sesuai dengan pendapat Imam Asy-Syafi'i yang menyatakan bahwa jika tidak sempat makan di rumah, maka makan sebelum shalat Idul Fitri dapat dilakukan di tempat pelaksanaan shalat.


Meskipun demikian, jika seseorang tidak makan sebelum shalat Idul Fitri, itu tidak akan menjadi dosa, namun akan menjadi makruh. Oleh karena itu, sebaiknya kita berusaha untuk melaksanakan sunnah ini sebelum berangkat ke tempat pelaksanaan shalat.


Dengan demikian, kesunnahan makan dan minum sebelum shalat Idul Fitri adalah bagian dari tuntunan agama yang perlu dipahami dan diamalkan. Hal ini merupakan warisan dari Rasulullah SAW dan para sahabat yang patut kita ikuti sebagai umat Muslim.


Semoga penjelasan ini memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai kesunnahan makan dan minum sebelum shalat Idul Fitri, dan semoga kita dapat mengamalkannya dengan baik. Allahumma Aamiin.



Editor     :  Ahmad Firdaus


Baca Artikel Lainnya di GOOGLE NEWS